Artikel, Berita, Foto, dan Video

Thursday, May 19, 2016

Kesehatan: Jangan Langsung Bangun Setelah Mata “Melek”

Ilustrasi ekspresi bangun tidur.
Bangun setelah beristirahat tidur yang cukup memang suatu hal yang melegakan untuk tubuh. Karena tubuh terasa segar kembali setelah aktivitas padat yang melelahkan sepanjang hari kemarin. Namun siapa sangka, sebagian ahli kesehatan justru menganggap setelah sadar lalu mata melek dan langsung membangkitkan diri untuk memulai aktivitas adalah hal yang salah. 

Mengapa hal tersebut salah untuk dilakukan? Karena perubahan posisi mendadak dari berbaring ke berdiri dipengaruhi gaya gravitasi yang menyebabkan terkumpulnya cairan tubuh di bagian bawah. Sebanyak 500cc terkumpul di tungkai dan 250cc di bagian panggul, sehingga tekanan darah menurun. Keadaan ini segera direspon oleh tubuh dengan meningkatkan frekuensi denyut jantung dan tahanan pembuluh darah agar tekanan darah kembali normal.

Bagi yang memiliki kebugaran sirkulasi yang baik biasanya pengembalian kondisi tubuh setelah tidur hanya sampai 30 detik. Namun bagi yang kebugaran sirkulasinya buruk, akan mengakibatkan kegagalan respon tubuh terhadap perubahan kondisi tersebut dapat dirasakan seketika seperti: mata berkunang-kunang, pusing, lelah, keringat dingin, kesemutan, cemas. 

Bahkan jika dibiarkan, di masa depan dapat terjadi gangguan seperti : kenaikan tekanan darah, kenaikan kolesterol, serangan jantung bahkan stroke. Kondisi tersebut dapat diperburuk dengan adanya dehidrasi. 

Apalagi, hidup di negara tropis seperti Indonesia, membuat seseorang mudah mengalami dehidrasi. Kondisi cairan tubuh yang cukup merupakan modal utama bagi tubuh agar mampu bertahan menghadapi perubahan lingkungan di luar yang senantiasa berubah.

Supaya tubuh nyaman saat bangun tidur, sebaiknya jangan langsung berdiri, apalagi langsung mandi. Coba lakukan gerakan 3,5 M (3 x ½ Menit) berikut:

• Saat masih di tempat tidur, miringkan tubuh ke kanan selama 30 detik

• Setelah itu, duduk di tepi tempat tidur selama 30 detik

• Kemudian berdiri selama 30 detik, ditambah gerakan jinjit sebanyak 8 kali, untuk membantu memompa darah dari kaki kembali ke jantung.

• Akan lebih baik jika diteruskan dengan olahraga ringan.

Jangan lupa untuk minum sebelum tidur dan sesudah bangun tidur untuk menjaga asupan cairan bagi tubuh. Karena itulah, jika kita sudah bangun tidur jangan langsung bangkit untuk berdiri, berbaringlah sejenak terlebih dahulu, “ngulet-ngulet” dahulu, baru setelah itu berdirilah setelah kondisi tubuh sudah nyaman untuk memulai aktivitas kembali di pagi hari.
Share:

0 comments:

Post a Comment

Labels

Recent Posts

Unordered List

Pages